Peserta Calon Penerima KIP Kuliah INSAN Binjai Jalani Seleksi Wawancara | INSTITUT SYEKH ABDUL HALIM HASAN BINJAI

Artikel Berita

Ragam terkini seputar #INSANBinjai

Peserta Calon Penerima KIP Kuliah INSAN Binjai Jalani Seleksi Wawancara

Diterbitkan pada
09 Oktober 2024

Diterbitkan oleh
Indah Fahira, S.S

Peserta Calon Penerima KIP Kuliah INSAN Binjai Jalani Seleksi Wawancara

HUMAS INSAN - Kurang lebih 90 mahasiswa Institut Syekh Abdul Halim Hasan Binjai (INSAN) mengikuti seleksi wawancara untuk program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah pada Selasa (08/10/2024). Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerja Sama, Agus Salim, M.Pd.I., mengungkapkan bahwa kuota penerima KIP Kuliah tahun ini mengalami pengurangan dibanding tahun sebelumnya. INSAN Binjai hanya mendapat kuota 15 penerima, jumlah yang jauh lebih sedikit daripada sebelumnya. Pengurangan ini bukan disebabkan oleh kesalahan kampus, melainkan kebijakan dari pemerintah yang berlaku di seluruh perguruan tinggi.

Para peserta seleksi berasal dari mahasiswa aktif kelas reguler di INSAN Binjai. Agus Salim menjelaskan bahwa kriteria utama penerima KIP Kuliah adalah mahasiswa yang berasal dari keluarga dengan keterbatasan ekonomi. Penghasilan kotor gabungan orang tua atau wali maksimal sebesar Rp. 4.000.000 per bulan, atau jika dibagi jumlah anggota keluarga, penghasilan per anggota tidak boleh melebihi Rp. 750.000 per bulan. Selain itu, mahasiswa yang terdampak pandemi COVID-19, mahasiswa difabel, serta mereka yang memiliki potensi akademik yang baik juga diprioritaskan dalam seleksi ini.

Tidak hanya itu, mahasiswa calon penerima KIP Kuliah juga harus memenuhi sejumlah persyaratan tambahan. Mereka diwajibkan tidak terlibat atau terindikasi mengikuti kegiatan maupun organisasi yang bertentangan dengan Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Pemerintah. Selain itu, mahasiswa yang terpilih juga harus berkomitmen untuk tidak menikah selama masa penerimaan program KIP Kuliah.

Proses seleksi wawancara berjalan dengan lancar dan penuh kehati-hatian. Setiap peserta diwawancarai untuk memastikan bahwa mereka memenuhi kriteria yang ditetapkan, baik dari segi ekonomi, akademik, maupun perilaku. Agus Salim berharap dengan adanya seleksi ini, penerima KIP Kuliah yang terpilih benar-benar mereka yang membutuhkan dan dapat memanfaatkan bantuan pendidikan ini secara optimal.

Dengan adanya pengurangan kuota ini, INSAN Binjai tetap berupaya memberikan yang terbaik bagi mahasiswa. "Kami akan terus berusaha agar setiap mahasiswa yang memenuhi syarat bisa mendapatkan akses pendidikan yang layak," ujar Rektor INSAN, Dr. Abdul Halim Nasution, S.Ag., S.H., M.H.. Program KIP Kuliah ini menjadi salah satu solusi penting dalam mendukung mahasiswa berprestasi dari keluarga kurang mampu agar tetap dapat melanjutkan pendidikan tinggi.

Peserta Calon Penerima KIP Kuliah INSAN Binjai Jalani Seleksi Wawancara

Sumber : Indah Fahira, S.S