INSAN Binjai Resmi Dapat Izin KKN Nasional di Aceh Tengah

HUMAS INSAN - Institut Syekh Abdul Halim Hasan (INSAN) Binjai secara resmi memperoleh izin pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Nasional di Kabupaten Aceh Tengah. Izin tersebut diterima langsung oleh Rektor INSAN Binjai, Dr. Abdul Halim Nasution, S.Ag., S.H., M.H., C.Med., didampingi Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), Wiene Surya Putra, M.Pd pada Selasa, (29/7/2025).

Pertemuan berlangsung di ruang kerja Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Perekonomian, Pembangunan, dan Kesejahteraan Rakyat (Perekobang Kesra), serta dihadiri oleh Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah. Dalam pertemuan tersebut, pihak Pemkab menyampaikan dukungan penuh terhadap rencana kegiatan KKN mahasiswa INSAN Binjai sebagai bagian dari kontribusi nyata dunia kampus dalam membangun masyarakat.

Rektor INSAN Binjai, Dr. Abdul Halim Nasution, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah atas sambutan hangat dan kerjasama yang telah terjalin. “Kami merasa terhormat mendapat kesempatan untuk melaksanakan KKN di Aceh Tengah. Ini adalah bagian dari komitmen kami dalam memperluas cakupan pengabdian mahasiswa ke daerah-daerah yang memiliki potensi sosial dan budaya yang kaya,” ujarnya.

Dengan diterimanya izin ini, mahasiswa INSAN Binjai akan segera diberangkatkan untuk melaksanakan KKN di berbagai wilayah desa di Aceh Tengah. Kegiatan ini akan berlangsung dalam kurun waktu tertentu sebagai bagian dari pengembangan karakter, kepedulian sosial, serta penerapan ilmu secara langsung di tengah masyarakat.

Ketua LPPM INSAN Binjai, Wiene Surya Putra, M.Pd., menyatakan bahwa program ini tidak hanya menjadi ajang pengabdian, tetapi juga memperluas jejaring kelembagaan antara INSAN Binjai dengan berbagai pemangku kepentingan daerah. “Kami berharap KKN ini mampu memberikan dampak positif yang nyata bagi masyarakat, dan menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam membangun kepekaan sosial dan profesionalisme,” ujarnya.

Kembali